Bentrokan Memanas di Sukahaji Bandung! Dua Kelompok Saling Serang, Polisi Standby hingga Malam
0 menit baca
![]() |
| Tangkap layar vidio kiriman warga, massa dari kedua belah pihak bentrok dijalan Pasirkoja Kota Bandung, Rabu,3/13/25 |
Bandung, iNet99.id - Bentrokan dua kelompok sempat terjadi di Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung, pada Rabu (3/12). Insiden itu dipicu oleh situasi memanas di kawasan lahan yang tengah disengketakan dua pihak.
Sengketa lahan di wilayah tersebut melibatkan warga yang telah puluhan tahun mendiami area itu melawan pihak swasta yang mengklaim memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM). Kondisi ini membuat tensi di lapangan meningkat sejak beberapa hari terakhir.
Meski begitu, hingga kini belum ada keterangan resmi dari kedua kelompok yang terlibat bentrok mengenai penyebab langsung kericuhan. Konflik hanya diketahui sebagai buntut dari perselisihan klaim kepemilikan lahan.
Bentrok kedua terjadi kembali pada pukul 16.28 WIB di Jalan Pasirkoja, Kota Bandung. Kericuhan yang pecah di tengah jalan membuat arus lalu lintas lumpuh total karena kedua massa saling berhadapan dan terlibat gesekan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono memastikan bahwa sebagian besar massa telah membubarkan diri setelah aparat tiba di lokasi. Ia menegaskan langkah-langkah pengamanan langsung diambil untuk menstabilkan situasi.
"Untuk kedua belah pihak sudah kembali ke tempat masing-masing. Dari warga sudah ke dalam. Dari yang mengaku pemilik lahan juga sudah kembali dan tidak ada pergerakan," ujarnya di lokasi, Rabu (3/12/2025). Ia menyebut kepolisian berhasil meredakan keributan dua kelompok tersebut.
Aparat dari Polrestabes Bandung juga telah mengamankan area bentrokan di Jalan Pasirkoja yang sebelumnya sempat tidak bisa dilalui kendaraan. Situasi perlahan kembali terkendali setelah massa berhasil ditarik mundur.
"Ini kami sekarang masih standby di Taman Sakura, di perempatan, untuk menjaga agar tidak terjadi bentrokan susulan dan juga mencegah terjadinya bentrokan susulan serta menjaga kegiatan yang mungkin bersifat anarkistis dan lain-lain," ucap Kombes Budi.
Pantauan inet99.id hingga pukul 20.00 WIB, polisi masih berjaga di lokasi untuk memastikan tidak ada kericuhan lanjutan.
Red.

