![]() |
Salah satu anggota Grib Jaya sibuk membersihkan sampah, eko/inet99 |
Sumedang, INET99.ID — Tumpukan sampah liar yang mencemari jalan menuju Desa Cipelang, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, akhirnya dibersihkan. Aksi gotong royong ini melibatkan unsur pemerintah, masyarakat, organisasi kepemudaan, hingga anggota organisasi kemasyarakatan Grib Jaya, Rabu (4/6/2025).
Selama hampir tiga pekan, kawasan pinggir hutan milik BKPH (Badan Kesatuan Pengelolaan Hutan) tersebut berubah menjadi titik pembuangan sampah ilegal. Meski sudah beberapa kali dibersihkan, sampah kembali muncul tanpa diketahui siapa pelakunya.
"Ini sudah sangat meresahkan. Setiap kali dibersihkan, tidak lama kemudian muncul lagi tumpukan baru," kata salah satu petugas dari BKPH saat ditemui di lokasi.
Menanggapi kondisi tersebut, Pemerintah Kecamatan Ujungjaya bersama Pemerintah Desa Cipelang dan Ujungjaya menggelar rapat koordinasi yang melibatkan unsur Forkopimcam, Karang Taruna, serta tokoh masyarakat. Hasilnya, disepakati aksi bersih-bersih lintas sektor untuk memulihkan kebersihan wilayah.
Sedikitnya 40 orang turun tangan sejak pagi. Tidak hanya dari unsur pemerintah dan warga, tampak pula anggota Ormas Grib Jaya Ujungjaya ikut serta.
Ketua Grib Jaya PAC Ujungjaya, Boboy, mengatakan aksi ini merupakan bagian dari program bersama Karang Taruna dan Grib Jaya dalam menjaga lingkungan dan memperkuat sinergi sosial.
"Kami bergerak karena panggilan hati. Ini juga bagian dari program kerja kami bersama Karang Taruna untuk menjaga kebersihan dan membangun sinergisitas dengan pemerintah dan masyarakat," ujar Boboy, didampingi Ketua Karang Taruna Dede Rosadi.
Menurut data lapangan, sampah yang terkumpul dalam kegiatan bersih-bersih tersebut mencapai hampir 1 ton. Boboy menambahkan, ke depan pihaknya juga tengah menyiapkan kegiatan bersih-bersih untuk pelestarian situs sejarah dan kawasan cagar alam di wilayah Ujungjaya.
Camat Ujungjaya Risyana mengapresiasi keterlibatan semua pihak dan menegaskan rencana pembangunan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di sekitar lokasi.
"Kami tidak ingin kejadian ini terulang. Ke depan, kami akan bangun TPS sebagai solusi agar tidak ada lagi tangan-tangan jahil yang membuang sampah sembarangan," katanya.
Pemerintah berharap upaya ini tidak hanya membersihkan lingkungan secara fisik, tetapi juga membangun kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian alam sekitar.
Pewarta : Eko
Editor : jhon
Copyright @2025 inet99.id