BREAKING NEWS

PT Indo Aqua Sukses Gelar Pelatihan Pembudidaya Ikan di Majalengka, Ungkap Tantangan Bibit Nila

Para peserta pelatihan diberikan merchandise dari PT IAS di gedung Aula DKP3 Kabupaten Majalengka. (Foto: Yudhistira)


Majalengka, Inet99.id - PT Indo Aqua Sukses menggelar pelatihan budidaya ikan bagi para pembudidaya di Kabupaten Majalengka. Kegiatan yang berlangsung di Aula DKP3 Majalengka, Selasa (18/11/2025), diikuti 80 peserta dari berbagai wilayah.

Kepala DKP3 Majalengka, H. Gatot Sulaeman, hadir membuka kegiatan. Ia menyebut potensi ikan nila di Majalengka sangat besar dan perlu terus didorong melalui pelatihan teknis.

“Nila ini potensi yang luar biasa. Majalengka punya sektor perikanan yang luas,” kata Gatot.


Gatot menjelaskan para peserta yang hadir merupakan pembudidaya yang sudah terdaftar bersama para penyuluh dan mitra Indo Aqua Sukses.


Tantangan Pembenihan Nila Dibahas

Dalam pelatihan tersebut, Mulud SPi MSi dari Direktorat Ikan Air Tawar DJPB KKP membawakan materi Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB).

Sementara itu, peneliti dari Clarity Research, Bettina Cavenagh, memaparkan sederet persoalan yang masih terjadi di pembenihan nila di Indonesia. Mulai dari kualitas bibit rendah akibat perkawinan sedarah, manajemen pembenihan kurang optimal, hingga penggunaan hormon yang berdampak negatif bagi konsumen dan lingkungan.

“Ini membuat tingkat kelangsungan hidup rendah, FCR tinggi, dan hasil panen kurang maksimal,” ujar Bettina.


Majalengka Diakui Punya Kualitas Air Baik

Dalam kesempatan itu, Bettina juga menyebut Majalengka memiliki kualitas air yang sangat baik dan cocok untuk pengembangan nila.

“Keberhasilan budidaya sangat ditentukan kualitas air. Majalengka punya kondisi air yang mendukung,” katanya.


Hadir pula perusahaan akuakultur asal Belanda, TipTopp Aquaculture, yang disebut membantu peningkatan kualitas air agar ikan tumbuh lebih sehat.


Dorong Kemandirian Bibit Nila

Bettina berharap para pembudidaya di Majalengka bisa memproduksi bibit nila sendiri sehingga tak perlu lagi membeli dari luar daerah.

“Harapannya, kebutuhan bibit bisa dipenuhi langsung dari Majalengka,” ujarnya.

Pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas petani ikan sekaligus memperkuat sektor perikanan lokal melalui kolaborasi berkelanjutan. 


Pewarta •Yudhistira

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar

Terkini