Latsar CPNS Kabupaten Cirebon, Dilaksanakan Di BP2SDM Wilayah IV Kadipaten.
0 menit baca
![]() |
Foto: Yudhistira |
Majalengka, inet99.id - Balai P2SDM Wilayah IV Kadipaten bekerjasama dengan BKPSDM Kabupaten Cirebon menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) yang berlangsung sejak 02 Oktober hingga 8 Oktober 2025. Kegiatan ini mengusung tema “ASN Cirebon Siap Mengabdi untuk Bangsa dan Negara.”
Kepala Seksi Penyelenggaraan Pelatihan Balai P2SDM Wilayah IV Kadipaten, Muhamad Rudianto, menyampaikan bahwa pelatihan tersebut diikuti oleh 54 peserta.
“Pusdiklat ini merupakan hasil kerjasama antara Balai Pusdiklat dengan BKPSDM Cirebon. Alhamdulillah kami dipercaya oleh pusat untuk menjadi pelaksana Diklat,” ujarnya.
Rudianto menegaskan bahwa lembaga pelaksana Diklat harus terakreditasi secara resmi. “Kami tidak bisa melaksanakan Diklat apabila lembaganya belum terakreditasi. Hanya lembaga seperti PKH dan PKP yang sudah diakui oleh lembaga Diklat nasional yang berhak melaksanakannya,” jelasnya.
Ia menambahkan, semula jumlah peserta sebanyak 56 orang, namun satu peserta mengundurkan diri dan satu lainnya berhalangan karena sakit.
“Kegiatan ini sudah berlangsung sejak 02 Oktober dan akan berakhir pada 8 Oktober 2025,” terangnya.
Menurutnya, kerjasama antara Balai P2SDM Wilayah IV Kadipaten dan BKPSDM Cirebon sudah terjalin tiga kali. “Yang pertama untuk Diklat P3K, kedua juga P3K, dan yang ketiga ini untuk Diklat Dasar (Latsar),” ungkapnya.
Seluruh materi pelatihan, kata Rudianto, disusun berdasarkan peraturan lembaga (Perkalan) yang berlaku secara nasional.
“Kami tidak bisa membuat kurikulum sendiri, karena semua materi Latsar di Indonesia sama dan mengacu pada ketentuan dari Lembaga Administrasi Negara,” katanya.
Peserta yang dinyatakan lulus nantinya akan memperoleh sertifikat resmi dari lembaga negara. Salah satu kegiatan penting dalam pelatihan ini adalah api unggun, yang menjadi bagian dari pembentukan semangat bela negara.
“Api unggun ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang menumbuhkan semangat bela negara, sesuai tuntutan kurikulum yang telah ditetapkan,” tambahnya.
Rudianto berharap kerja sama serupa tidak hanya berhenti di Kabupaten Cirebon. “Kami berharap ke depan, daerah lain juga dapat bersinergi dengan Balai P2SDM Wilayah IV Kadipaten,” pungkasnya.
Pewarta •Yudhistira